KUTAI KARTANEGARA – Wakil Ketua I DPRD Kutai Kartanegara Alif Turiadi didampingi Sopan Sopian, anggota DPRD dari Fraksi Gerindra mengundang buruh pasir yang merupakan peserta dan pengibar bendera upacara dalam memperingati HUT Republik Indonesia ke-75 pada 17 Agustus lalu ke Kantor DPRD Kukar beberapa waktu lalu.
Para buruh pasir tersebut viral setelah upacara Pengibaran Bendera Merah Putih yang dilakukan oleh seluruh karyawan Penyekop Pasir Desa Teluk Dalam Pantai Tenggarong Seberang, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur di Facebook dan Media Sosial lainya sudah hingga mencapai 33 ribu tayangan.
Alif mengatakan sangat mengapresiasi apa yang dilakukan para buruh pasir tersebut. Menurut Alif, rasa nasionalisme dan kebangsaan sebagian besar dari masyarakat dan generasi muda Indonesia sudah mulai luntur, hal ini disebabkan karena semakin majunya Perkembangan teknologi di era digital.
“Tapi masih ada warga kita ditengah kesibukan dalam mencari nafkah, walau ditengah wabah covid 19 melanda bangsa kita, mereka masih sempat melaksanakan upacara untuk memberi hormat kepada bendera merah putih sebagai sebagai simbol negara indonesia yang kita cintai ini,” ungkapnya.
Semangat Loyalitas, dedikasi, serta rasa nasionalisme dan patriotisme masyarakat patut dihargai dan diapresiasi. Dalam kesempatan itu juga Alif mengatakan sekaligus ingin mendengarkan aspirasi mereka, untuk mengembangkan usaha agar lebih mandiri dan berkelanjutan kedepannya.
“Dalam dialog dengan adanya wabah virus saat ini, usaha penambang pasir sangat menurun, mereka berkeinginan untuk mengembangkan usaha dibidang lainnya, salah satunya penyewaan perahu atau kapal untuk pemancingan atau keliling pulau, saya rasa ini bisa menjadi destinasi wisata baru yang ada di Tenggarong” jelas Alif. (adv/ftt)