Kutai Kartanegara – Alif Turiyadi selaku Wakil Ketua I DPRD Kutai Kartanegara (Kukar) bersama Baharudin Ketua Komisi IV didamping anggotanya dan beberapa anggota Fraksi Golkar, mengunjungi langsung para korban kebakaran di likungan RT 003 Desa Sedulang, Kecamatan Muara Kaman, Kutai Kartanegara, Jum’at (10/7/2020).
Secara bersamaan, Edi Damansyah Bupati Kukar, Chairil Anwar Wakil Bupati didampingi beberapa kepala OPD Teknis, perwakilan perusahaan dan camat Muara Kaman Surya Agus ST MM dan Polsek, Danramil Muara Kaman, dan Organisasi Kemasyarakatan juga turut hadir dalam mengunjugi korban kebakaran ini.
Ketua Komisi IV DPRD Kukar, Baharuddin mengatakan bahwa pihaknya turut berbela sungkawa atas musibah yang melanda warga di RT 003 Desa Sedulang. Dirinya juga ingin melihat secara langsung kondisi warga dan fasilitas umum maupun bangunan sekolah yang ikut terbakar.
“Kita ingin mendorong supaya fasilitas pendidikan yang terbakar bisa cepat dicarikan solusi, agar anak-anak kita bisa bersekolah kemabli usai covid 19,” ucaonya.
Baharuddin juga berharap kepada camat dan kepala desa untuk cepat membuatkan proposal agar supaya DPRD mendorong pada anggaran perubahan yang sebentar lagi akan dibahas bersama pemerintah daerah di DPRD, ingin fasilitas umum ini menjadi skala prioritas dalam pembahasan.
“Kita berharap musibah ini tidak terulang lagi, masyarakat kita bisa berhati-hati jika usai memasak kompor pastikan sudah padam, begitu juga dengan jaringan listrik, jika kabel yang sudah tidak layak segera diganti,” lanjutnya.
Baharuddin mengakui, musibah tersebut tidak dikehendaki, dalam hal ini komisi IV DPRD kukar berusaha hadir untuk memberi semangat dan menyerahkan bantuan.
“Kami juga membawa sedikit bantuan dari kumpulan kawan-kawan komisi IV, walau tidak seberapa dari kerugian saudara kita yang terkena musibah, tapi mudah -mudahan ini bisa sedikit meringankan beban warga kita yang tertimpa musibah,” tuturnya.
Untuk kerugian kebakaran ini diperkirakan ratusan juta hingga miliaran rupiah, dari informasi data yang sudah diterima, total kepala keluarga 31 KK, jumlah jiwa 108, jumlah rumah 24 rumah, Gedung SMP Budi Utomo 3 lokal, Kantor SMP Budi Utomo dan Perpustakaan masing masing satu lokal.
Gedung SMA Martadipura 3 lokal, Kantor SMA Martadipura 1 lokal, Perpustakaan Martadipura 1 lokal. Gedung Paud/TK Bina Karya 2 lokal, Rumah yang terdampak 5 rumah, Rumah usaha Burung Walet (RBW) 4 Unit. (adv/ftt)
Editor: (dy)
Juli 12, 2020