Direktur Persiba Balikpapan Catur Adi Prianto diduga terlibat kasus pencucian uang (TPPU) dan narkoba. Saat ini Catur diamankan Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri, Sabtu (8/3/2025). istimewa
BALIKPAPAN – Direktur Persiba Balikpapan Catur Adi Prianto diduga terlibat kasus pencucian uang (TPPU) dan narkoba. Saat ini Catur diamankan Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri. Dia diamankan bersama beberapa pelaku lainnya.
Sebelum kasus ini mencuat, Catur tak hanya mengurusi Persiba saja. Dia memiliki usaha kuliner lalapan di Balikpapan. Bahkan usaha tersebut sudah punya dua cabang.
Jauh sebelum itu, Catur sebelumnya merupakan anggota Polri. Dari informasi yang dihimpun, dirinya juga tercatat sebagai mantan anggota Polda Kaltim Sebagai analis pada Subdit I Ditresnarkoba Polda Kaltim, sebelum memutuskan pensiun dini.
Bahkan, dirinya juga turut menjadi saksi dalam kasus penggelapan alat penyadap milik Direktorat Reserse Narkoba Polda Kaltim di PN Balikpapan pada 3 April 2024 lalu.
Bukti kecintaan sepakbola itu terlihat saat masih aktif berseragam Polisi. . Sebelumnya, ia pernah menjadi manajer di klub sepak bola Yanma Polda Kaltim.
Yang berlaga pada Danlanud Cup 2022 silam. Juga, tercatat menjadi manajer Persiba U-17 yang berlaga pada Piala Soeratin U-17 Zona Kaltim. (pry)
