DLH PPU Terima Bantuan Enam Unit Sepeda Motor Roda Tiga dari Kementerian Lingkungan Hidup

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) membantu unit sepeda motor tiga roda. Bantuan ini diberikan melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Penajam Paser Utara (PPU).

PENAJAM –Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) memberikan bantuan berupa sepeda motor tiga roda.

Bantuan ini diterima Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Penajam Paser Utara (PPU).

Sebanyak enam unit sepeda motor tiga roda rencananya akan digunakan untuk pengangkutan sampah.

Rencananya bantuan berupa armada pengangkut sampah tersebut akan dihibahkan ke tiap kelurahan/desa di wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup PPU, Safwana mengatakan bantuan sarana angkut sampah motor roda tiga tersebut mendapatkan respons yang baik dan cepat.

“Kami mengusulkan kemarin itu sebanyak 15 unit, tetapi disetujui ada 6. Responnya cepat sekali. Kami mengusulkan 27 september, kemudian di Kamis lalu sudah kami terima 6 unit,” kata Safwana, ditemui di Kantor DLH.

Pihaknya berencana akan menghibahkan kendaraan roda tiga kepada kelurahan dan desa yang siap menanggung baik biaya operasional maupun sumber daya manusia.

Sarana pengangkut sampah ini secara simbolis akan diserahkan bertepatan dengan diadakannya kegiatan gemar menanam pohon untuk anak SD dan SMP, berikut taman tanaman produktif dari 24 kelurahan desa di PPU yang akan diselenggarakan di Alun-Alun Penajam.

“Pada tanggal 11 November ini ada kegiatan di depan alun-alun, gemar menanam pohon untuk anak SD dan SMP, kemudian ada taman tanaman produktif di seluruh kelurahan desa. Nanti akan kami berikan secara simbolis kendaraan itu,” ujarnya beberapa waktu lalu.

Sementara itu, Kecamatan Babulu sudah mengajukan permohonan sebanyak tiga unit kendaraan roda tiga pengangkut sampah ini. Namun pihaknya perlu mengkonfirmasi bagaimana kebutuhan mengenai timbunan sampah di wilayah tersebut.

“Makanya nanti kami panggil yang simbolis itu kecamatan Babulu, menyusul yang lain seperti apa keperluan dan kesiapan biaya operasionalnya. Karena kami tidak mungkin memberi ke kelurahan desa apabila tidak dimanfaatkan,” jelasnya.

Terus terang, dengan disalurkannya kendaraan roda tiga pihaknya akan merasa sangat terbantu dalam mempermudah dan mengurangi jumlah sampah rumah tangga yang menumpuk.

“Nanti petugas yang dikerahkan akan mengangkut sampah rumah tangga untuk dibuang ke tempat pembuangan sampah (TPS) terdekat,” tutupnya. (advertorial)

Share

You may also like...

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *