KUTAI KARTANEGARA – Proyek pengerjaan yang berada di Jalan Oloy, kini sudah memasuki proses penghamparan batu, setelah Kepala Daerah dan Anggota DPRD Kukar melakukan kunjungan kerja. Dimana nantinya juga akan dilakukan pengaspalan di Jalan yang sepanjang 5 kilometer tersebut.
“Nanti disiram pakai cairan aspal,” ucap Sopan Sopian, salah satu Anggota DPRD Kukar.
Tetapi pengaspalan tersebut, tidak dilakukan seluruhnya, dan sepanjang 900 meter ini akan dilakukan seminisasi.
Seperti yang sudah ditargetkan sebelumnya, jalan yang dianggarkan melalui APBD Kukar murni 2020 itu, diprediksi akan rampung pada Desember 2020 mendatang, dengan rincian anggaran mencapai Rp 17 miliar. Untuk saat ini tahap pengerjaannya sudah mencapai 80 persen lebih.
Lebih lanjut, jalan tersebut nantinya akan menghubungkan antara 13 desa di Kecamatan Muara Muntai, dan dua desa di Kutai Barat. Sehingga hal ini cukup diprioritaskan pengerjaannya oleh pemerintah daerah.
Perlu diketahui, pengerjaan Jalan Oloy ini memang sudah dicanangkan sejak jauh-jauh hari. Mengingat kondisinya begitu memprihatinkan, bahkan bisa disebut sebagai salah satu akses jalan utama.
Untuk melakukan proses pengerjaan ini, sebelumnya dilakukan penurapan di sisi kiri kanan badan jalan, karena hal tersebut sebagai upaya untuk mengurangi potensi abrasi.
Dengan peningkatan kualitas akses Jalan Oloy ini, tentunya sangat mendukung program pemerintah daerah untuk memastikan interkoneksi jalan antar kecamatan dan antar desa bisa segera terhubung. Sebagai kebutuhan dasar masyarakat, khususnya di Kecamatan Muara Muntai. (ftt)
Editor: (dy)
