
Samarinda, Kaltimedia.com – Pengprov Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) Kaltim, belum lama ini telah menggelar Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov), yang membahas berbagai hal program sepanjang tahun, dan suksesi penyelenggaraan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kaltim VIII/2026 di Kabupaten Paser.
Hanya saja, Ketua Pengprov Pertina Kaltim, Ismail Bolong, terlebih dahulu menyampaikan permohonan maafnya kepada Kadispora Kaltim, Agus Hari Kesuma dan Ketua Umum KONI Kaltim, Rusdiansyah Aras, yang hadir pada pelaksanaam tersebut.
Permohonan maaf ini disampaikan, karena kontribusinya yang kurang terhadap kontingen Kaltim pada perhelatan PON XXI/2024 lalu di Aceh dan Sumatera Utara (Sumut).
“Saya memohon maaf karena pada PON 2024 Aceh-Sumut kemarin, Pertina hanya menerima 3 perunggu untuk kontingen Kaltim. Ke depan, Pertina Kaltim akan memberikan penghargaan dalam upaya pembinaan secara terpadu dan berkesinambungan,” ucap Ismail Bolong, dalam sambutannya.
Menurutnya meraih sebuah prestasi emas di kancah nasional tidak mudah dan membutuhkan proses serta kerja keras yang maksimal. Sehingga proses ini menjadi bahan evaluasi Pertina Kaltim kedepannya.
“Kita percaya, bahwa rencana esensial dari semua prestasi tidaklah dihasilkan melalui pencapaian instan, melainkan bermula dari sebuah proses pembinaan yang panjang, berjenjang dan berkesinambungan,” katanya.
Lebih lanjut, Ismail juga menyampaikan, proses pembenahan serta evaluasi sudah dilakukan setelah PON lalu, melalui pembinaan atlet usia dini yang baik di daerah-daerah.
“Untuk itu pembinaan dan penjaringan bibit atlet akan kita laksanakan sejak usia dini atlet sehingga tinju di Kaltim bisa diperhitungkan diberbagai PON,” ujar Ismail.
Kemudian juga melakukan kerjasama yang baik dalam kepengurusan, baik di Pengprov maupun di Pengcab kabupaten/kota.
“Untuk menjaga prestasi itu, kita buktikan melalui kerjasama antara pengurus, atlet, pelatih, masyarakat dan pemerintah daerah,” katanya menambahkan.
Dalam rakerprov Pertina Kaltim 2025 tersebut, membahas segala sesuatu yang dapat menunjang prestasi tinju kedepan, seperti pembahasan program kerja 2025, pembahasan Pra Porprov di Paser, pembahasan Popda di PPU, dan pembahasan kepengurusan program Pertina Kaltim. (Dy)
Editor : Ang