Pelatih Borneo FC Sedih Usai Gagal di Kandang

Pelatih Borneo FC Sedih Usai Gagal di Kandang

SAMARINDA – Setelah menelan kekalahan dalam laga kandang saat menjamu Persis Solo pada pertandingan kompetisi Liga 1 pekan ke-25 di Stadion Segiri, membuat Kepala Pelatih Borneo FC Samarinda, Joaquin Gomez, merasa sedih.

Pasalnya banyak peluang yang tercipta bahkan tendangan penalti yang gagal dimanfaatkan anak asuhnya untuk mengimbangi tim tamu.

“Saya merasa sedih, sangat sedih bahwa kerja yang kami siapkan selama sepekan dan kerja pemain yang masuk bermain pekan ini harusnya bisa diapresiasi lebih karena seharusnya kami bisa mendapatkan lebih dari pertandingan ini,” ucap Joaquin Gomez.

Apalagi dirinya menilai bahwa banyak kesalahan yang terjadi dalam tim, sehingga tim lawan bisa memanfaatkan keadaan tersebut yang menjadi sebuah gol.

Bukan hanya pertandingan ini saja, melainkan beberapa pekan sebelumnya. Sehingga baginya kesalahan ini perlu di evaluasi kembali.

“Selama musim ini, sebelum kami datang, tim dihukum berat dengan beberapa kesalahan. Jadi, jika kamu melihat papan klasemen mengenai gol yang tercipta melalui kesalahan,” ujarnya.

Joaquin yang juga sebagai pelatih asal Spanyol itu menyebutkan, kesalahan-kesalahan ini terus berulang dan bahkan dicontohkannya seperti di puncak klasemen dengan kesalahan yang ada. Dirinya pun cukup kecewa atas hasil pekan ini.

“Kami berada di posisi teratas yang berarti setiap kami membuat kesalahan hampir semuanya berakhir dengan adanya gol dan ini yang terjadi kali ini,” katanya Joaquin.

Atas hasil pekan ini pun membuat klub berjuluk Pesut Etam itu turun ke papan tengah klasemen dengan mengantongi 38 poin. Hasil itu juga sekaligus membuat Persis Solo lolos sementara dari zona degradasi. (Dy)

Share

You may also like...

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *