
KUTAI KARTANEGARA – Air bersih masih sulit didapatkan di daerah Desa Loa Duri Ilir. Hal tersebut diungkapkan oleh anggota DPRD Kukar, Ahmad Yani yang mengatakan air bersih sulit didapatkan sebagian masyarakat Desa Loa Duri Ilir meskipun daerahnya dekat dengan aliran Sungai Mahakam.
Padahal instalasi pengolahan air bersih juga sudah tersedia, namun pipa untuk mengalirkan air langsung ke masyarakat belum tersedia saat ini.
“Dekat, air Sungai Mahakam dekat, instalasinya juga sudah beres, tapi ternyata pipanya tidak ada,” seru Ahmad Yani.
Tambahnya, Ahmad Yani berharap penyediaan pipa tersebut bisa dianggarkan di Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) murni maupun APBD-Perubahan Kabupaten Kukar nantinya. Karena menurutnya hal tersebut akan menjadi sesuatu yang sia-sia jika malah pipa untuk menyalurkan air malah tidak ada.
“Ini menjadi sorotan saya, harusnya bisa mengalir sampai masyarakat. Kalau instalasi dan jaringan ada, percuma kalau pipa penyalurnya tidak ada. Kenapa tidak diadakan pipanya supaya bisa menyalur ke masyarakat,” ucapnya. (ftt/adv)