BALIKPAPAN – Setelah melaksanakan Salat Jumat, pada Jumat (28/8/2020) siang, umat Islam di Kota Balikpapan serentak melaksanakan salat hajat dan doa tolak bala secara berjemaah di masjid-masjid. Hal tersebut sebagai bentuk upaya meminta pertolongan dari Allah SWT dalam menghadapi pandemi Covid-19 yang hingga saat ini masih menghantui.
Wali Kota Balikpapan, Rizal Effendi pun ikut melaksanakan ibadah tersebut di Masjid Madinatul Iman Balikpapan Islamic Center (BIC), sementara Pangdam VI/Mulawarman Mayjend TNI Heri Wiranto di Masjid Sudirman Kodam VI/Mulawarman. Kapolda Kaltim Irjen Pol Muktiono pun turut melaksanakan salat ghaib dilanjutkan doa tolak bala di Masjid Al Ikhlas Kompleks Polda Kaltim.
Dalam kesempatan itu, Rizal mengajak para jemaah dan masyarakat yang hadir untuk berdoa bersama agar pandemi ini segera berakhir, serta melakukan ikhtiar dengan tetap disiplin mematuhi protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19.
“Saya juga menyampaikan mulai pekan depan, Pemerintah Kota Balikpapan akan memberlakukan sanksi bagi pelanggar protokol kesehatan berdasarkan Peraturan Wali Kota Balikpapan Nomor 23 Tahun 2020. Mulai dari sanksi kerja sosial hingga denda administratif sampai Rp 1 juta. Ini bentuk pendisiplinan bagi masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan mengingat kasus terkonfirmasi positif yang terus bertambah,” jelasnya.
Sementara itu, data yang diterima dari Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Balikpapan pada hari ini, terdapat penambahan 56 terkonfirmasi positif, 34 selesai isolasi mandiri, dan 5 meninggal dunia.
Kasus terkonfirmasi positif sebagian besar berasal dari orang tanpa gejala dengan 28 kasus, kemudian 19 lainnya dari kasus suspek dengan keluhan, dan sisanya dari tracing kasus positif sebelumnya.
Dari lima kasus meninggal dunia, dua di antaranya merupakan kasus terkonfirmasi positif dan tiga kasus probable atau menunggu hasil pemeriksaan swab test.
Pada hari ini Gugus Tugas juga menerima tiga hasil swab yang menyatakan terkonfirmasi positif dari kasus meninggal pada 15, 25, dan 27 Agustus 2020. (ar)