BALIKPAPAN – Jalan poros Balikpapan-Samarinda kembali amblas di KM 11,5 pada Jumat (14/8/2020) pagi. Akibatnya macet parah tak terelakan hingga mencapai pertigaan Kariangau dan Hotel Platinum Balikpapan.
Memang, jalan tersebut sejatinya dalam perbaikan akibat penurunan tanah di jalan beraspal tersebut, namun tak disangka, jalan disebelahnya juga ikut amblas atau longsor. Alhasil kendaraan roda 4 pun tidak dapat melalui jalur tersebut baik dari arah Balikpapan maupun sebaliknya.
Diketahui, jalan tersebut berstatus jalan nasional. Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Balikpapan, Andi Yusri Ramli yang mengatakan bahwa jalan tersebut berada di bawah kewenangan BBPJN (Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional).
“Penanganannya melalui BBPJN ini sudah dikomunikasikan dari dulu, karena proses longsor terjadi dari tahun lalu,” ungkapnya, Jumat (14/8/2020).
Tambahnya, BBPJN sebelumnya telah turun tangan memperbaiki jalan longsor tersebut yang bahkan telah ditargetkan akan selesai tahun ini.
“Informasi daru BBPJN, tahun ini, tapi dengan kondisi tidak ada kejadian terduga. Saya yakin mereka sudah ahli, punya konsep penanganan cepat,” katanya.
Sementara itu, rusaknya jalan memaksa pengendara untuk menggunakan jalur alternatif. Untuk kendaraan truk atau tronton bisa melewati Jalan Kariangau belok simpang tiga Km 5 arah pelabuhan Kariangau dekat PT MJM (Mulia Jaya Mandiri) kemudian belok kanan tembus Jalan Tol Km 13 (sebelah PT COKRO).
Sementara kendaraan roda 4 bisa lewat Jalan Km 6 Bangun Reksa tembus SMPN 11 kearah Perum Taman Sari tembus Jalam Batu Ratna Km 11 (depan Kelurahan Karang Joang. (ar)
