SAMARINDA – Sempat viral postingan di akun media sosial baik Instagram dan Twitter milik Pemerintah kota Samarinda, yaitu sebuah rumah panggung di Jalan Pemuda III kini sudah tidak ada lagi atau sudah di take down.
Rumah panggung ini sempat menjadi bahan perbincangan para netizen lantaran dinilai bukan solusi yang tepat untuk mengatasi banjir di kota Samarinda.
Pemerintah kota Samarinda Sebelumnya, dalam siaran pers bernomor 1280/KM/KOMINFO/V/2020 yang berjudul “Patut Ditiru, Rumah Panggung Bebas Banjir di Pemuda III”.
Saat dihubungi, kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kadis Kominfo) Kota Samarinda Aji Syarif Hidayatullah sapaan akrabnya Dayat angkat bicara. Ia menyampaikan memang informasi tersebut bagus namun pesan dan maknanya tidak sampai.
“Itu opini pribadi,” katanya melalui telepon seluler, Sabtu (30/5/2020).
Ia meminta stafnya untuk segera menghapus postingan tersebut dan telah menegur staf itu agar tidak mengulangi perbuatannya.
“Karena sering memposting di instagram, tanpa disadari yang kemarin juga di post. Biasanya dia meminta saran ke saya, ‘Pak ini di post atau tidak’ seperti itu, nah kemarin tidak,” lanjutnya.
Pada kasus yang sama, Jumat (28/5/2020) Dayat juga meminta stafnya untuk mengklarifikasi hal tersebut. Dari pengakuan itu, memang tidak ada menyebutkan kalau postingan rumah panggung itu berasal dari idenya Wali Kota Samarinda Syaharie Jaang.
Lanjutnya, Dayat mengatakan bahwa hal itu adalah kesalahan dari salah satu stafnya yang menjadi admin di akun Instagram milik Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda, ini merupakan inisiatif dari stafnya saja.
“Namun salahnya di-posting di akun instagram Pemkot Samarinda,” ucapnya.
Dari hasil klarifikasi stafnya tersebut, memang tidak ada menyebutkan kalau postingan rumah panggung itu berasal dari idenya Wali Kota Samarinda Syaharie Jaang.
“Intinya sudah diklarifikasi, harusnya ada narasumber, memang iseng tapi salahnya dia menulis di akun official Pemkot Samarinda,” tutupnya. (Titi)