SAMARINDA – Kementerian Pertanian melalui Karantina Pertanian Samarinda memfasilitasi ekspor plywood asal Kalimantan Timur (Kaltim) sebanyak 77,952 meter kubik dengan nilai ekonomis mencapai Rp. 752,4 juta yang akan dikirim ke Amerika Serikat (27/5).
“Dukungan pemerintah daerah dan kerjasama petani dan pelaku usaha yang sinergis, sehingga produk berkualitas dan pasar dapat terus berkelanjutan,” ungkap Agus Sugiyono, Kepala Karantina Pertanian Samarinda, Rabu (27/5/2020).
Menurut Agus dalam kondisi ekonomi yang melemah karena pandemi global covid-19, Plywood tetap rutin diekspor ke Amerika Serikat. Hal ini dikarenakan permintaan disana tidak pernah surut malahan meningkat.
Fasilitasi ekspor sendiri berupa jaminan keamanan dan kesehatan sesuai standar internasional. Serangkaian tindakan karantina berupa perlakukan fumigasi guna memastikan kayu maupun produk olahan kayu tersebut sehat, aman dan diterima negara tujuan, tambahnya.
Tambahnya, data ekspor Plywood yang difasilitasi pihaknya ke USA selama kuartal pertama tahun 2020 sebanyak 596,56 meter kubik, dengan nilai ekonomis Rp 5,56 miliar. Hal ini meningkat sebanyak 8 % dibanding periode sama tahun 2019 yang hanya berhasil mencatat sebanyak 550,48 ton dengan perolehan nilai ekonomi Rp. 5,13 miliar.
Sementara untuk tujuan ekspor ke negara lain, seperti Cina, India, Philipina, Singapura dan Thailand, pada masa pandemi atau Januari hingga April 2020, sebanyak 4.914,62 meter kubik atau setara dengan nilai ekonomi Rp 49,89 milyar. (ftt)