
BALIKPAPAN – Masyarakat Balikpapan kini dapat mencoba layanan Bus Balikpapan City Trans mulai hari ini Senin, 8 Juli 2024, sejak pukul 07.00 Wita. Sejumlah bus siap melayani koridor utama, yakni koridor A menghubungkan Semayang dengan Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan dan koridor B yang melayani rute Terminal Batu Ampar hingga Jalan MT Haryono Ahmad Yani.
“Bus dilengkapi dengan pendingin ruangan (AC) dan CCTV untuk memastikan kenyamanan dan keamanan penumpang,” kata Kepala Dinas Perhubungan Kota Balikpapan, Adwar Skenda Putra.
Adwar yang akrab disapa Edo menambahkan, selama masa uji coba warga bisa menikmati layanan ini secara gratis sambil menunggu penetapan tarif resmi.
“Pada uji coba bus beroperasi dalam tiga shift yakni pagi, siang dan sore. Setiap bus bisa memuat hingga 35 penumpang, dengan kapasitas untuk duduk kurang lebih 15 orang dan berdiri 19 orang,” ungkapnya.
Untuk menggunakan layanan bus gratis ini, penumpang cukup datang ke koridor yang sudah ditentukan tanpa perlu mendaftar sebelumnya. Bus akan beroperasi dengan frekuensi tinggi, memastikan tidak ada penumpang yang menunggu terlalu lama.
“Uji coba terus berlanjut, sambil dilakukan evaluasi apa saja yang masih kurang untuk kemudian dilakukan penyempurnaan,” tuturnya.
Sebelumnya, Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Irjen Pol Risyapudin Nursin, menyatakan bahwa bus angkutan massal ini adalah yang pertama di Kalimantan dan menjadikan Balikpapan sebagai kota ke-11 di Indonesia yang menerima bantuan bus ini.
“Jumlah armada 17 dan ada 2 bus cadangan. Kami memberikan perhatian serius pada angkutan massal dengan skema BTS di Kota Balikpapan,” sebutnya.
Risyapudin menambahkan bahwa moda transportasi BTS dirancang untuk memberikan layanan angkutan umum yang aman, nyaman, dan terjangkau.
“Diharapkan bus ini tidak akan memberatkan masyarakat Balikpapan dan mendapat dukungan penuh agar pemanfaatannya berjalan optimal,” jelasnya.
Sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas layanan transportasi umum, program ini diharapkan bisa mendorong masyarakat untuk lebih sering menggunakan transportasi publik.
“Balikpapan sebagai penyangga IKN, sehingga rencana penataan transportasi di Kota Balikpapan harus mendapat perhatian kita semua,” ucap Risyapudin.
Dengan dimulainya layanan Bus Balikpapan City Trans, masyarakat diharapkan dapat merasakan kenyamanan dan kemudahan dalam bertransportasi, mendukung mobilitas harian dengan lebih efisien dan aman. (Pcm)