Balikpapan – Persiba Balikpapan sukses menorehkan hasil baik dalam laga perdananya yang sekaligus jadi laga pembuka kompetisi Liga 2 musim 2020, Sabtu (14/3/2020) malam di Stadion Batakan Balikpapan. Torehan bagus itu diraih usai menumbangkan Kalteng Putra dengan skor 3-2 didepan ribuan pendukung yang memenuhi stadion.
Tiga pemain Persiba yang sukes membawa Persiba unggul diantaranya gol cepat Yusuf Efendi menit 7, disusul pemain senior Edy Gunawan menit 20, dan selang beberapa menit gol terakhir diciptakan oleh Aji Kusuma menit 21. Sementara dikubu tim tamu, M Al Amin menyusul ketertinggalan menit 7 dan gol ceapt Billy Keraf menit 11.
Memang, gol yang tercipta dalam laga yang berlangsung sengit itu hanya dibabak pertama. Kedua tim bahkan bermain cukup agresif hingga terciptanya gol-gol cepat.
Namun sayang, memasuki babak kedua, tempo permainan kedua tim mulai turun. Bahkan cenderung monoton, minim umpan terobosan dan peluang untuk saling cetak gol.
Hanya saja, tensi permainan mulai meningkat mendekati menit akhir, dimana kedua tim sempat adu mulut hingga beberapa kali haris dilwrai oleh wasit. Beruntung, skor tidak berubah hingga tiupan panjang wasit dibabak kedua, skor bertahan 3-2 dan Persiba Balikpapan sukses amankan 3 poin perdananya.
Usai laga, pelatih kepala Persiba Balikpapan, Alfredo Vera mengatakan laga perdana tersebut cekup berat. Diakuinya seluruh oemain telah berusaha dengan baik, meski ada beberapa catatan yang akan menjadi bahan evaluasi nantinya.
“Mungkin pertandingan yang kita lihat tadi tidak lah gampang. Kita mampu menang, itu nilai positive dari pertandingan. Kita punya tempo, kita masih ada yang harus di perbaiki. Juga gol cepat, dari unggul ketinggalan, kurang koordinasi antar defense, tapi setelah itu kita mulai memperbaiki,” jelasnya.
Mengenai kabar dihentikannya Liga 2 pada Senin nanti selama 2 pekan, akibat semakin merebaknya virus corona di Indonesia. Vera kepada awak media mengatakan cukup mendukung dengan keputusan yang dikeluarkan PSSI disela laga mereka tadi, dan menurutnya menjaga kesehatan untuk saat ini menjadi lebih penting.
“Kompetisi dihentikan itu bagus untuk kesehatan, ya kita lihat nanti seperti apa. Tapi yang pasti kita istirahat,” serunya.
Sementara itu, disisi lain, pelatih kepala Kalteng Putra, Eko Tamamie cukup menyayangkan dengan kepemimpinan wasit dalam laga pembuka Liga 2 malam tadi. Menurutnya kebijakan wasit tadi cukup merugikan timnya, meski diakuinya ia tidak ingin mengkambing hitamkan wasit dalam kekalahan pada laga tersebut.
“Seru dan berimbang, tapi kita perlu perbaiki kualitas wasit kita. Beberapa kali kita dirugikan, saya kecewa dengan kepemimpinan wasit malam ini. Tapi saya tidak mengkambinghitamkan, ya kita kurang beruntung. Pelanggaran depan kotak pinalti, kemudian kartu kuning tidak diberikan. Tidak menyalahkan, tp kita inginnya fear, agar laga enak ditonton,” ungkapnya.
Menanggapi kabar dihentikannya Liga 2 selama 2 pekan, Eko pun mengatakan cukip bersyukur. Hal ini lantaran timnya akan kembali memiliki waktu untuk melakukan persiapan yang lebih matang.
“Kita belum tau, tapi kita beryuskur kalau kompetisi dihentikan semaentara. Kita bisa persiapkan lebih maksinal,” katanya. (ar)
