Kutai Kartanegara – Memasuki awal tahun ajaran baru, Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) berupaya untuk tetap memberlakukan kegiatan belajar secara virtual. Hal tersebut pun didukung Hairendra Anggota Komis I DPRD Kukar, karena meski saat ini dalam kondisi fase relaksasi, pembelajaran harus tetap dilakukan secara daring internet, terutama bagi jenjang pendidikan Sekolah Dasar (SD) dan PAUD.
“Walaupun sekarang sudah dalam kondisi new normal, menurut saya mau tidak mau memang sementara harus tetap dilaksanakan via internet, mengingat untuk menghindari berkumpul dan berkerumun jarak dekat, dan tentunya anak SD dan PAUD belum bisa menjaga atau mlaksanakan protokol Covid,” ucap Hairendra kepada wartawan Kaltimedia.com, Selasa (14/7/2020).
Lebih lanjut Hairendra juga berpesan, agar pembelajaran via internet ini bisa berlangsung dengan maksimal, mengingat guru dan orangtua murid sangat berperan besar dalam sistem ini. Koordinasi yang baik antar guru dan orang tua murid diharapkan bisa terjalin secara baik dan komunikatif.
“Ini merupakan tugas ekstra untuk guru-guru kita dan tentu juga peran ekstra kita sebagai orangtua dan wali murid, untuk lebih aktif memperhatikan dan membimbing anak belajar di rumah,” pesannya.
Untuk murid jenjang SD dan PAUD sendiri, Rendra menegaskan hal ini tentu menjadi pembelajaran bagi orangtua wali murid agar bijak dalam menyusun waktu secara terukur dan terstruktur di rumah. Jika perlu, sebaiknya diberlakukan jadwal yang tersusun rapi dan disepakati bersama oleh seluruh anggota keluarga demi mendukung sistem belajar dirumah bagi anak didik lebih maksimal, terutama bagi anak SD dan PAUD.
“Anak SD dan PAUD ini kan seperti kita ketahui pasti lebih senang bermain daripada belajarnya, apalagi ketika dihadapkan dengan gadget yang awalnya dimaksudkan untuk menunjang pembelajaran online. Tanpa bimbingan atau pengawasan ortu serta guru pasti metode via online ini tidak bisa berjalan efektif,” pungkasnya. (adv/ftt)
Editor: (dy)
