SAMARINDA – Banyak titik amblas di Jalan Poros Samarinda – Balikpapan. Salah satunya di KM 7 arah Samarinda – Balikpapan yang sudah kurang lebih hampir satu bulan lamanya.
Akibat amblas, tidak hanya mengganggu lalu lintas pengendara kendaraan aik roda dua maupun roda empat, melainkan juga berdampak pada warga yang tinggal disekitar jalan tersebut. Bahkan beberapa rumah warga ikutan amblas akibat jalan tersebut, dan akhirnya memilih pindah.
Terkait hal tersebut, Gubernur Kaltim, Isran Noor mengatakan pihaknya masih akan mengkaji proses pembebasan lahan rumah warga untuk memperbaiki jalan tersebut. Mengenai mekanisme pembayaran, tergantung kerusakan yang dibuat oleh jalan.
Bagi Isran tidak ada istilah ganti rugi melainkan ganti untung.
“Tidak bisa dibebaskan belum tahu. Belum tahu tanah itu tanah siapa. Kalau tanah yang ditempati rumah warga itu, status ya bagaimana itu tanah negara. Adanya ganti untung jangan disebutkan ganti rugi, ganti untung. Tidak mesti (relokasi) sudah Ada pembahasan,” ungkapnya.
Isran pun berharap perbaikan jalan poros tersebut bisa berjalan cepat dan lancar agar tidak menghambat roda ekonomi.
“Kalau jalan itu tidak segera diperbaiki tidak ada orang yang belanja disitu,” ucapnya. (pry)