SAMARINDA – Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kaltim, Andi Muhammad Ishak, mengatakan Kaltim sudah menerima bantuan alat pelindung diri (APD) bagi petugas medis untuk penanganan Covid-19 dari pusat.
Dikatakan Andi yang juga menjadi Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid 19 Provinsi Kaltim mengatakan APD tersebut sampai pada Selasa (24/3/2020) malam. APD yang diterima terdiri tiga item ada 60 paket (APD cover all, masker N95, sarung tangan steril, sarung tangan, masker kepala/nurse cap), baju cover all 250 pasang dan masker bedah (tali) 120 box (1 box isi 50) sehingga jumlah 6.000 masker,
APD tersebut sebagian masih dipersiapkan dan sebagian lagi sudah didistribusikan ke masing-masing Dinas Kesehatan kabupaten dan kota. Nantinya, Dinas kesehatan setempat yang membagikan ke rumah sakit yang membutuhkan APD penanganan pasien Covod-19.
“Kita bersyukur sudah menerima bantuan APD dari pusat sebanyak tiga item, yaitu APD, baju cover all dan masker. Dalam pendistribusian APD, kita lakukan secara proporsional begitu juga dinas kabupaten dan kota nantinya bisa membagikan APD tersebut sesuai kebutuhan rumah sakit rujukan penanganan Covid-19 yang ada daerah,” katanya, Rabu (25/3/2020)
APD menjadi barang yang cukup langka sejak merebaknya virus corona. Apalagi, jika tanpa APD, para dokter dan petugas medis tidak akan maksimal dalam melaksanakan tugasnya.
Beberapa rumah sakit rujukan dalam penanganan kasus Covid 19 terkendala APD, bahkan ada yang berinovasi dengan membuat sendiri masker dan membuat sendiri baju APD seadanya.
“Kedatangan bantuan pusat ini tentu membuat para dokter dan petugas medis dapat melaksanakan penanganan kasus Covid-19 lebih maksinal,” serunya. (rcd)