Samarinda – Kesuksesan tim kriket Kaltim khususnya di kelompok putri yang berhasil meraih medali emas di Pra PON, diapresiasi oleh dari KONI Kaltim. Untuk bisa mempertahankan medali emas pada PON Papua Oktober nanti, kriket mendapat jatah dua kali tryout dari KONI Kaltim, yang merupakan program persiapan menuju PON.
Sekretaris Pengprov Persatuan Cricket Indonesia (PCI) Kaltim Budhi Iriawan mengatakan, kriket mendapat jatah satu kali tryout dalam negeri dan satu kali luar negeri. Untuk dalam negeri, Pengprov PCI Kaltim akan mengikuti kejuaraan Kartini Cup di Bali, April mendatang.
“Kalau yang ke luar negeri, kami rencananya mau training camp. Kalau tidak ke India, ke Thailand,” jelasnya.
Untuk training camp tersebut, ditargetkan bisa terealisasi setelah Lebaran. Antara Juli atau Agustus. Jika jadi ke Thailand, Budhi mengatakan atlet tak hanya berlatih tetapi juga bisa menjajal kemampuan atlet di Negeri Gajah Putih tersebut khususnya melakukan uji tanding dengan tim nasional kriket Thailand.
Di sisi lain, lanjut Budhi, hasil tes fisik atlet beberapa waktu lalu cukup bagus. Semua item tes yang diberikan tim dari KONI Kaltim bisa diikuti atlet.
“Hampir sebagian besar fisik atlet terjaga. Setiap bulan kami juga laporan ke KONI khususnya menyangkut fisik, daya tahan dan lainnya,” tandasnya.
Budhi yang juga ketua Bidang Organisasi di KONI Kaltim ini menambahkan, atlet saat ini latihan rutin yang terbagi di sejumlah daerah. Sebagian besar atlet latihan di Samarinda di bawah pengawasan pelatih Bernardus Elli, kemudian 5 atlet di Balikpapan dan seorang lagi di Berau.
“Meskipun mereka latihan terpisah, tetapi ada pelatih yang mendampingi dan mengawasi,” jelasnya.
Budhi menambahkan, saat ini pihaknya juga sudah mengajukan usulan peralatan latihan maupun tanding yang akan digunakan pada PON. Meskipun menjelang Pra PON lalu, mereka sudah mendapat bantuan peralatan. (Ar)