Samarinda – Sebanyak 32 orang dalam skuad Sekolah Sepak Bola (SSB) Binaan Samkot U13 dan U14, telah dilepas langsung oleh Wakil Wali Kota Samarinda, Saefuddin Zuhri, pada Senin (14/4), di Balai Kota Samarinda.
Pelepasan pesepakbola junior ini untuk menghadapi ajang Barati Cup Internasional 2025 di Surabaya, yang nantinya bakal bergulir dari tanggal 15-20 April.
Usai melepas, Saefuddin Zuhri, menerangkan bahwa ikut sertanya tim binaan dari SSB Samkot ini sangat berguna untuk pesepakbola junior asal Kota Tepian agar meningkatkan mentalitas bertanding dan jam tandingnya.
“Ini bukan sekadar bertanding, tapi juga mencari jati diri anak-anak kita. Kita harapkan mereka bisa menjadi yang terbaik. Persiapannya harus matang, kesehatannya dijaga karena cuaca dan makanan di Surabaya tentu berbeda dengan di Kaltim,” kata Saefuddin, dihadapan para pesepakbola itu.
Dirinya pun juga mengarahkan kepada para pelatih dan ofisial teknik yang tergabung dalam tim, untuk senantiasa mengawasi anak didiknya dengan memperhatikan kesehatan, fisik dan mental sebelum bertanding. Mengingat kompetisi ini merupakan ajang bergengsi tingkat internaisonal.
Orang nomor dua di Samarinda itu juga menyampaikan bahwa Pemkot Samarinda sangat mengapresiasi tekad para pemain yang telah siap bertanding. Sehingga Saefuddin sangat mendukung para punggawa cilik ini untuk lebih semangat dalam bertanding nantinya.
Bahkan tak tanggung-tanggung, Saefuddin menyebut bakal ada bonus yang menanti jika tim yang dikirim ini meraih hasil sesuai yang diharapkannya, yakni menjadi sang juara.
“Kita ingin mereka benar-benar serius dalam menjalankan tugas ini sebagai atlet olahraga Kota Samarinda. Kalau hasilnya sesuai harapan dan mereka menang, tentu ada bonus yang sudah disiapkan. Tapi bonus ini jangan diumumkan dulu, biar mereka fokus dulu pada pertandingan,” ujarnya Saefuddin.
Lebih lanjut, Ia juga berpesan agar Manager dari SSB Samkot ini sudah mempersiapkan segala kebutuhan para pemain dari berangkat hinga tiba kembali ke Samarinda.
“Teman-teman di SSB sudah siapkan semuanya, anak-anak tinggal jalani saja dengan semangat,” pungkasnya. (Adv/dy)
