SAMARINDA – Usai melakukan pertemuan dan dapatkan arahan Gubernur Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), KONI Kaltim akan segera melakukan reshuffle atau perbaikan kepengurusan. Hal itu telah dibahas dalam rapat pleno yang digelar pada Senin (14/11/2022) kemarin, di Kantor KONI, Jalan Kesuma Bangsa, Kota Samarinda.
Diungkapkan, Sekretaris Umum KONI Kaltim, Akhmad Albert jika arahan Gubernur perlu dijalankan untuk memperbaiki bidang struktural.
“Terkait konsolidasi organisasi itu memang harus dilaksanakan dan itu memang sudah mendapat petunjuk dan arahan dari pemimpin daerah (Gubernur), supaya efektif dan berjalan dengan enak kita harus melakukan konsolidasi yaitu melakukan perbaikan dalam tubuh struktur organisasi,” ujar Akhmad Albert.
Jelasnya lagi, dalam memperbaiki struktur kepengurusan dilakukan secara baik dan tidak boleh sembarangan. Karena menurutnya keaktifan dan kinerja pengurus menjadi nilai tambah agar bisa dipertimbangkan.
“Yang namanya perbaikan harus kita lakukan dengan bijak, tidak sembarangan untuk melakukan perbaikan kepengurusan. Kenapa? supaya menempatkan pengurus yang sesuai kinerja dan keaktifan. Sehingga bisa membantu organisasi ini berfikir menuju prestasi yang baik,” terangnya.
Albert menyebutkan jika perbaikan ini memang sering terjadi dalam setiap tubuh organisasi dimanapun. Apalagi KONI, yang mengharapkan penyegaran kepengurusan ini bisa meningkatkan prestasi olahraga Kaltim pada PON 2024 di Aceh-Sumut mendatang.
“Saya kira ini sudah lumrah dimanapun pasti akan terjadi yang namanya perbaikan. Bukan di KONI saja tapi di semua organisasi manapun pasti ada perbaikan guna penyengaran untuk organisasi berjalan sebaik-baiknya sebagaimana menuju prestasi PON 2024,” sebutnya.
Lebih lanjut, mengenai anggota yang tidak masuk kembali dalam kepengurusan, Albert menjelaskan jika pihaknya akan mengikutsertakan dan melibatkan anggota tersebut dalam setiap kegiatan KONI.
“Walaupun nanti tidak terekrut kembali dalam kepengurusan tetapi bagi pimpinan KONI itu tetap dilibatkan dalam kegiatan kegiatan KONI. Misalnya ada panitia apa, pada saat puslatda dan penyusunan kontingen yang akan datang,” jelas Albert.
Pihak KONI melibatkan anggota dalam setiap kegiatan tersebut, karena dalam satu tahun terakhir ini selalu aktif dan membantu KONI Kaltim.
“Mereka juga punya andil dalam membantu KONI selama setahun dan itu menajadi catatan tersendiri bagi KONI untuk memberikan dukungan pada saat event nasional yang akan dilaksanakan oleh KONI. Tetap kita rekrut, untuk mensukseskan kegiatan KONI dan tidak dibuang dan tetap dalam ranah pantauan KONI untuk memberikan dukungan kepada kita,” pungkasnya.
Tim reshuffle kepengurusan KONI Kaltim ini sudah dibentuk beberapa pekan dan di pimpin oleh Husinsyah. Dimana rencananya perbaikan pengurus ini diupayakan rampung sebelum bergulirnya Porprov di Berau, tepatnya 26 November 2022. (ren)