SAMARINDA – Rapat Pansus Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Gubernur Kalimantan Timur yang diketuai oleh salah seorang perewakilan DPRD Provinsi Kaltim, Andi Harahap dan dihadiri oleh Nazrin, Kepala Biro Ekonomi perwakilan Pemprov Kaltim, (10/6/2020).
Rapat yang diadakan di ruang rapat gedung D lantai enam tersebut membahas tentang evaluasi laporan keuangan tahun anggaran 2019.
Rapat yang seharusnya dimulai pada pukul 13.00 wita akhirnya harus diundur di jam 13.45 wita, karena perwakilan dari pemprov Kaltim Nazrin sedikit terlambat. Dalam rapat tersebut, Andi Harahap mengatakan kegiatan pembangunan yang dilakukan oleh Pemprov Kaltim cukup baik. Namun ada beberapa hal yang perlu diperbaiki untuk laporan di tahun berikutnya.
Salah satu masukan dari anggota Pansus adalah banyaknya BUMD maupun Perusda yang dimiliki Pemprov tidak berjalan cukup maksimal.
“Perusda yang nakal nantinya segera diperbaiki. Nanti kita tunggu juga apakah ada perbaikan atau tidak. Tapi semuanya alhamdulilah bagus semua sudah,” ucapnya.
Sementara itu Nazrin juga berharap kedua belah pihak baik pemerintah maupun DPRD terus bekerjasama dalam pembangunan di Kaltim.
“Kesimpulan ini Kita perbaiki BUMD yang ada di Kalimantan Timur,” kata Nazrin.
Selain membahas tentang evaluasi laporan keuangan tahun anggaran 2019, rapat ini juga membahas tentang peningkatan pelayanan pelabuhan di wilayah Balikpapan, sekaligus peningkatan ekonomi di wilayah pesisir.
“Kegiatan masyarakat untuk perikanan termasuk rumput laut di payakumba Sulawesi Selatan ada kaitannya dengan daerah pesisir kaltim. Kita sudah menjejali kerjasama pelindo tiga dan empat serta KKT,” katanya. (Pry)
Editor : Hairul Anwar