
Paser, Kaltimedia.com – Distribusi pupuk bersubsidi di Kabupaten Paser berjalan lancar. Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Prima Jaya Taka (PJT), yang menjadi mitra distribusi resmi, memainkan peran sentral dalam menjamin kebutuhan petani terpenuhi secara merata.
Direktur Perumda PJT, Muhammad Fitriansyah, menyampaikan bahwa pihaknya telah bekerja sama dengan Pupuk Indonesia untuk menyalurkan pupuk ke empat kecamatan utama, yaitu Tanah Grogot, Kuaro, Batu Kajang, dan Muara Samu.
“Alhamdulillah, dalam wilayah kerja yang dipercayakan kepada kami oleh Pupuk Indonesia, pendistribusian berjalan dengan baik. Kami juga terus berupaya memastikan ketersediaan pupuk di kios-kios, sekaligus memberikan pemahaman kepada petani soal mekanisme penebusan,” katanya saat ditemui pada Kamis, (26/6/2025) kemarin.
Tak hanya mendistribusikan, PJT juga rutin turun ke lapangan untuk melakukan pendampingan kepada petani. Melalui sosialisasi langsung ke kelompok tani, perusahaan ingin memastikan data penerima pupuk akurat dan bantuan tepat sasaran.
“Tahun lalu kami banyak melakukan sosialisasi. Tahun ini kami kirimkan staf kami ke lapangan, mengecek langsung apakah petani yang terdaftar sudah menebus pupuk atau belum. Kalau belum, kami cari tahu kendalanya,” jelas Fitriansyah.
Menurutnya, pendekatan ini penting demi mendukung peningkatan produktivitas pertanian di Paser, terutama di sektor pangan dan hortikultura.
“Program pupuk subsidi ini pada dasarnya untuk memperkuat sektor pertanian, khususnya pangan. Maka penting bagi kami memastikan pendistribusiannya benar-benar sampai ke petani yang berhak,” tegasnya.
Fitriansyah menambahkan, komoditas utama yang mendapat alokasi pupuk subsidi di wilayah kerja mereka meliputi padi, jagung, dan cabai. Selama setahun terakhir, PJT telah menyalurkan hampir 900 ton pupuk kepada petani di empat kecamatan tersebut.
Adapun untuk mendukung distribusi, Perumda PJT mengelola lima kios resmi: dua di Tanah Grogot, dan masing-masing satu di Kuaro, Batu Kajang, dan Muara Samu. (Dy)
Editor : Ang