Winger Liverpool Mohamed Salah jadi actor utama kekalahan Manchester City di Anfield, Senin (2/12/2024) dini hari. Pemain asal Mesir ini cetak gol dari satu gol yang bersarang di gawang The Citizens. (Sumber foto: Int)
KALTIMEDIA – Nyanyian pemecatan pelatih Manchester City, Pep Guardiola berkumandang di Anfield, Senin (2/12/2024) dini hari.
Nyanyian tersebut hadir saat The Citizens kalah dari Liverpool dengan skor 2-0. “Anda (Pep Guardiola) akan dipecat pagi ini” berkumandang di Stadion Anfield saat Liverpool menjamu Manchester City seperti dilansir dari Okezone.
Nyanyian itu ditujukan untuk meledek Pep Guardiola yang gagal mengangkat performa Manchester City.
“Saya tidak menyangka itu (nyanyian pemecatan) terjadi di Anfield. Saya tidak menyangka lagu ini dinyanyikan orang-orang di Liverpool, namun tidak apa-apa. Ini hanya bagian dari permainan dan saya mengerti sepenuhnya,” kata Pep Guardiola dilansir dari Okezone mengutip BBC Sport, Senin (2/12/2024).
Dalam enam pertandingan terakhir, Si Biru belum meraih kemenangan. Lima kali kekalahan dan satu seri jadi hasil terburuk City selama ditukangi mantan pemain Barcelona itu.
Kekalahan terburuk terjadi saat menjamu Tottenham Hotspurs, Minggu (24/11/2024). City terpaksa bertekuk lutut di Etihad Stadium dengan skor 0-4.
Hasil buruk ini membuat Manchester City- mulai tercecer dalam perburuan gelar juara Liga Inggris 2024-2025. Manchester City saat ini terlempar ke posisi lima klasemen Liga Inggris 2024-2025 dengan 23 angka.
Manchester City terpaut 11 angka dari Liverpool yang kukuh di puncak klasemen sementara.
Pelatih asal Spanyol itu seakan pasrah jika nantinya dipecat. Ia mengaku sudah mendengar nyanyian pemecatan dari suporter lawan saat Manchester City kalah 1-2 dari Brighton & Hove Albion di pekan ke-11 Liga Inggris 2024-2025.
“Semua stadion ingin memecat saya, itu dimulai dari laga Brighton pada 9 November. Mungkin mereka benar dengan hasil yang kami dapatkan,” lanjut pelatih berpaspor Spanyol ini.
Jika Pep Guardiola benar dipecat Manchester City, ini merupakan yang pertama pelatih 54 tahun ini menerima palu pemecatan. Sebelumnya, Pep Guardiola meninggalkan Barcelona dan Bayern Munich bukan karena dipecat, melainkan untuk mencari tantangan baru. (*/pry)