Kebakaran Besar di Gunung Bugis Balikpapan, Satu Warga Tewas Terbakar

Puluhan rumah di Jalan Letjen Soeprapto Kelurahan Baru Ulu, Balikpapan Barat, Balikpapan hangus terbakar dilalap si jago merah.

BALIKPAPAN – Kebakaran besar terjadi Sabtu (5/6/2021) malam tadi sekitar pukul 23.00 Wita. Puluhan rumah di Jalan Letjen Soeprapto Kelurahan Baru Ulu, Balikpapan Barat, Balikpapan hangus terbakar dilalap si jago merah.

Api cepat membesar dan merembet ke pemukiman padat penduduk tersebut. Warga dari tiga lingkungan RT, yakni RT 2,3 dan 4 pun panik menyelamatkan diri dan berupaya memadamkan api yang terlanjur membesar dengan peralatan seadanya.

Material rumah yang terbuat dari kayu semakin memudahkan si jago merah makin membesar. Lokasi kebakaran yang berada di area perbukitan ditambah akses jalan yang sempit juga menjadi kendalan dan menyulitkan petugas kebakaran memadamkan api.

Belum diketahui pasti penyebab kebakaran. Saksi mata warga sekitar mengatakan api muncul dari salah satu rumah warga di RT 2 dan kemudian api berkobar dengan cepat.

“Langsung membesar apinya, gak tahu juga kenapa. Posisi api pertama kali di RT 2 persis dekat masjid di dalam,” ungkap Wahyu.

Kurang lebih tiga jam, api berhasil dipadamkan. Hujan deras yang turun di lokasi kejadian membantu memudahkan proses pemadaman.

Usai kejadian, ditemukan seorang warga dalam kondisi tewas terbakar. Korban diketahui bernama Haruna (55). Petugas BPBD Kota Balikpapan bersama relawan langsung mengevakuasi jasad korban di tengah puing kebakaran.

Tubuh korban ditemukan usai petugas melakukan proses evakuasi Selama 30 menit. Diduga korban terjebak saat api tengah berkobar.

Sebanyak sembilan unit mobil pemadam diterjunkan memadamkan kobaran api. Pihak kepolisian Polsekta Balikpapan Barat masih melakukan penyelidikan mengenai sebab kebakaran tersebut dengan meminta keterangan sejumlah saksi mata.

Kerugian materi sendiri diperkirakan capai ratusan juta rupiah.

“Ada 3 RT, belum kita ketahui data pasti berapa rumah yang terbakar, akses jalan sempit dan lokasi pegunungan cukup menyulitkan kami melakukan proses pemadaman,” ungkap Suseno, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Balikpapan. (cps)

Share

You may also like...

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *