
SAMARINDA – Sempat terhenti latihan akibat pandemi Covid-19, para atlet sepatu roda Kaltim mulai kembali menjalani latihan. Latihan sendiri dipusatkan di Kota Bekasi sejak awal Agustus di arena sepatu roda, Kompleks Stadion Patriot Candrabhaga.
Total ada 12 atlet sepatu roda Kaltim yang mengikuti latihan disana.
“Tracknya sudah dibuka, makanya kami mulai lagi latihan di Bekasi,” ungkap pelatih sepatu roda Kaltim Karta Wibawa.
Selama pandemi mulai merebak, para atlet dipulangkan dan sempat menjalani pemusatan latihan di Tenggarong. Dalam latihan yang berlangsung di Tenggarong, difokuskan pada pembentukan fisik agar performa tetap terjaga khususnya pasca Ramadan dan selama pandemi.
“Kalau saat ini program latihan masih persiapan umum,” katanya.
Tidak hanya itu, tim sepatu roda Kaltim juga mendapatkan undangan latihan bersama di Jakarta. Latihan bersama ini merupakan inisiasi dari Pengprov Porserosi DKI Jakarta.
Daerah lain juga turut diundang, diantaranya Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, DI Jogjakarta, serta Sumatera Utara.
“Yang diundang ini provinsi yang menempati tujuh besar di Pra PON. Rencananya digelar akhir September,” jelasnya.
Tambahnya, saat ini seluruh daerah masih melakukan persiapan umum. Sehingga pihaknya tidak terlalu khawatir mengenai potensi masing-masing daerah melihat kekuatan lawan.
“Provinsi yang tujuh besar ini masih persiapan umum semua. Jadi kami tidak khawatir, karena kan latihan biasa saja,” serunya.
Latihan bersama tersebut akan dilakukan di Jakarta International Roller Track Arena (JIRTA). Track tersebut sama dengan yang saat ini tengah dibangun di Papua, hal ini memudahkan atlet untuk lebih adaptasi ban dan hal teknis lainnya.
“Jadi track yang untuk PON nanti sama dengan di Jakarta, karenanya yang membangunnya sama. Makanya kami berterima kasih telah diundang,” ucapnya. (yd)