SAMARINDA – KONI Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), sangat menghargai perjuangan atlet benua etam sebagai patriot olahraga yang telah berjuang dalam meraih kepingan medali emas, perak dan perungu dalam perhelatan Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-21 di Aceh dan Sumut 2024 lalu.
Untuk itu, Ketua Umum KONI Kaltim, Rusdiansyah Aras menyebut, bahwa pihaknya bakal menyalurkan dana pembinaan selama setahun, dari sisa dana hibah APBD Murni 2024.
Didampingi Kabid Humas KONI Kaltim, Zulkarnain, Rusdi memberikan penjelasan mengenai dana pembinaan yang akan diberikan ini beda dengan pelaksanaan TC Mandiri seperti PON Papua.
“Jadi dana pembinaan ini sebagai bentuk penghargaan khusus kepada peraih emas saja. Nilainya Rp 1 juta rupiah yang akan diberikan selama satu tahun,” kata Rusdiansyah Aras, beberapa waktu lalu.
Kemudian, nantinya akan ada 113 atlet Benua Etam yang akan menerima dana pembinaan ini, berdasarkan perolehan medali yang diraih dari 18 cabor.
“Jadi total penerima 113 atlet, ini termasuk olahraga beregu yang dapat emas kemarin,” ucapnya.
Rusdi menambahkan, para atlet akan mendapatkan dana pembinaan ini secara langsung di rekening masing-masing pada 13 Maret 2025 ini.
“InshaAllah, dana pembinaan ini mulai disalurkan mulai 13 Maret nanti, langsung diserahkan ke rekening penerimanya,” ujarnya. (Dy)
