PENAJAM PASER UTARA – Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) memberikan bantuan untuk korban kebakaran di wilayah Pasar Petung beberapa waktu lalu. Kepala Dinas Sosial (Dinsos) PPU Saidin mengatakan bantuan sebesar Rp 95 juta tersebut merupakan bantuan dari penyaluran Bank Syaraiah Indonesia (BSI) Kantor Cabang Pembantu (KCP) Penajam, pada Jumat (23/8/2024) kemarin.
Kebakaran di area pasar tersebut merupakan insiden yang dua kalinya dalam kurun waktu beberapa bulan.
”Kebakaran terjadi dalam waktu yang berdekatan. Pertama awal bulan puasa, terakhir terjadi lagi di wilayah yang sama,” sebutnya.
Harapnya bantuan tersebut dapat digunakan sebaik mungkin oleh para korban. Terutama dalam modal usaha. Sebab, kebakaran yang terjadi pada akhir bulan Juli lalu itu setidaknya menghanguskan 17 bangunan terdampak yang dihuni 19 kepala keluarga (KK) dan 75 jiwa.
“Harapan saya bantuan ini bentul betul dipergunakan untuk kebutuhan sehari-hari dan modal usaha,” harapnya.
Sementara itu, Kepala BSI KCP Penajam Julianto mengatakan pihaknya mengajukan bantuan ke BSI Maslahat untuk penyaluran dana corporate social responsibility (csr) bagi korban terdampak. Sebab BSI Maslahat yang menghimpun dana mulai dari zakat, infaq, sadaqah dan wakaf (ziswaf) untuk disalurkan.
“Dana itulah yang dihimpun untuk disalurkan. Agar penyalurannya tepat sasaran. Salah satunya kepada masyarakat yang terdampak kebakaran ini. Penyaluran itu nantinya melalui rekening. Masing masing akan mendapatkan penyaluran sebanyak 5 juta rupiah melalui rekening BSI,” jelasnya.
Rata – rata korban yang merupakan pedagang sudah memiliki rekening BSI. Dirinya menghimbau, bagi korban yang belum memiliki rekening BSI, pihak BSI akan membantu untuk melakukan proses pembukaan rekening baru.
“Jadi rekening yang kita buka itu namanya wadiah, tanpa biaya administrasi. Jadi kalaupun dia suatu saat narik full Rp 5 juta, in sya Allah gak ada potongan apapun,” ucapnya. (Ar)