SAMARINDA – Skuad PON gulat Kaltim, belum lama ini telah kembali ke Tanah Air dan melanjutkan program Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) KONI Kaltim di Samarinda, setelah sebelumnya melakoni try out dan latihan bersama di Negeri Gingseng yakni Korea Selatan.
Saat ditemui awak media di Samarinda, Pelatih gulat Kaltim, Rudiansyah menerangkan banyak hal yang dilakukan anak asuhnya selama try out di Korsel. Salah satunya yakni sparing dengan atlet lokal disana.
Menurutnya pengalaman di luar negeri cukup bagus bagi timnya, sebab barometer cabor gulat di Indonesia masih dipegang daerah Kaltim.
“Mencari lawan sparing yang karena kita tidak dapat di Kaltim, karena waktu Pra PON kita meraih juara umum. Jadi apabila kita try out di dalam negeri saja, bukan menyombongkan diri, artinya lawan kita masih dibawah jadi kita mencari yang satu tingkat diatas kita,” ujar Rudiansyah, Rabu (07/08/2024).
“Disana banyak atlet Korea yang bagus-bagus datang ke tempat kami berlatih untuk menguji coba atlet dari Kaltim,” ucapnya menambahkan.
Lebih lanjut, pria yang akrab disapa Keke itu juga mengungkapkan selama try out di Korea, atletnya mendapatkan perhatian dari atlet beberapa daerah di negara tersebut, bahkan hingga 40 atlet.
Dari hal tersebut, Keke menjelaskan anak asuhnya mengalami perkembangan yang baik karena segala kekurangan langsung dibenahi dan ditangani oleh pelatih di Korea. Sehingga dirinya merasa terbantu untuk lebih mengasah kemampuan atletnya.
“Kami selama di sana selalu berkoordinasi sama pelatih yang diberi tugas orang Korea atau pengurus Korea untuk menangani atlet kami dan kami selalu bertanya apa kekurangan kami dan apa yang kami benahi sehingga kami evaluasi latihan disana untuk sisa waktu persiapan di PON,” katanya Keke. (Dy)