Balikpapan – Penggunaan plastik memang sudah tidak bisa lepas dari kehidupan kita sehari-hari. Apapun benda yang kita gunakan banyak sekali mengandung unsur plastik.
Ya bisa dibilang, plastik termasuk salah satu penunjang kebutuhan kita. Namun memang, makin kesini, penggunaan plastik rupanya lebih banyak merugikan, terlebih sampah plastik sekali pakai yang memang cukup meresahkan.
Terutama bagi lingkungan, darat, laut, maupun udara sekalipun. Karenanya, beberapa komunitas hadir dengan gebrakan #sayakerentanpaplasti di Balikpapan, komunitas tersebut diantaranya adalah Fokus dan SAYA.
Mereka gencar mengkampanyekan untuk kurangi penggunaa plastik sekali pakai. Bahkan mereka langsung goes to school pada beberapa sekolah di Balikpapan.
Terbaru pada Kamis (16/1/2020) mereka menyambangi SMPS Alam Balikpapan pada pagi hari dan SMKN 3 Balikpapan pada siang harinya.
Denlin, salah satu koordinator pergerakan #sayakerentanpaplastik mengungkapkan, bahwa isu lingkungan dari plastik harus menjadi perhatian bersama, karenanyatidak bisa dipandang sebelah mata.
“Banyaknya sampah plastik yang ada di Kota Balikpapan harusnya menjadi perhatian kita bersama” serunya.
Ditambahkan olehnya, bahwa gerakan tersebut menjadi bentuk kepedulian dan dorongan bagi masyarakat Balikpapan untuk sama-sama menjadi penggerak dan membantu pemerintah memerangi isu sampah plastik sejak dini.
“Tujuan kita sosialisasi di sekolah itu untuk mengingatkan mereka akan bahaya limbah plastik sejak dini. Tentu kesadaran dari masing-masing individu perlu kita bangun,” jelasnya.
Rencananya kampanye #sayakerentanplastik ini akan mereka gencarkan diberbagai sekolah yang ada di Balikpapan.
“Untuk menjaga lingkungan kita, kita harus bekerja sama untuk mewujudkan balikpapan yang tetap bersih, sehingga bisa menampilkan keindahan serta keamanan hingga penduduknya pun menjadi nyaman untuk tetap tinggal di kota ini,” tutup pemuda 25 tahun ini. (Ar)