FERI TENGGELAM – Feri KMP Muchlisa yang melayani rute penyeberangan Balikpapan–Penajam tenggelam di perairan Teluk Balikpapan pada Senin (5/5/2025) sekitar pukul 15.00 WITA. Sumber foto: Basarnas
BALIKPAPAN – Insiden nahas terjadi oleh sebuah Feri KMP Muchlisa rute Balikpapan–Penajam. Kapal itu tenggelam di perairan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur, Senin (5/5). Dilansir dari Kompas.com, lokasi tenggelamnya kapal ferry ini berada tidak jauh dengan Pelabuhan Kariangau Balikpapan atau terjadi sekitar pukul 15.15 WITA. Dalam sebuah video, terlihat badan kapal sudah dalam posisi miring dan setengah tenggelam.
Satuan Pelayanan Pelabuhan Kariangau Balikpapan, Karolus Makin, membenarkan peristiwa tenggelamnya KMP Muchlisa tersebut. “Iya (benar),” singkat Karolus saat dikonfirmasi, Senin (5/5/2025) sore. Namun, ia menyatakan bahwa hingga saat ini belum ada laporan mengenai adanya korban jiwa dalam insiden tersebut.
“Info sementara, belum ada korban jiwa,” ujar Karolus dikutip dari Kompas.com. Dia belum bisa menjelaskan lebih rinci terkait ara evakuasi korban kapal itu. Hal ini berkaitan dengan status izin pelayaran kapal yang tidak lagi berada dalam kewenangannya sejak akhir April.
“Soalnya tertanggal 30 (April) surat izin berlayar sudah nggak di kita lagi,” imbuh Karolus.
Dikonfirmasi di tempat berbeda, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten PPU Kuncoro menyampaikan bahwa kondisi kapal feri tersebut kini telah sepenuhnya tenggelam. “Sementara itu informasinya,” ujar Kuncoro. Ia menjelaskan bahwa berdasarkan laporan awal, penyebab tenggelamnya kapal diduga karena terjadi kebocoran dan mesin kapal mati saat sedang beroperasi di tengah laut.
Menurut Kuncoro, sejumlah penumpang berhasil dievakuasi menggunakan perahu setelah kejadian. Namun, diduga masih ada dua penumpang yang dilaporkan terjebak di dalam kendaraan yang berada di dalam kapal.
“Informasi ada dua penumpang yang terjebak di dalam mobil. Saat ini masih dilakukan evakuasi,” katanya. Dia juga menambahkan bahwa lokasi tenggelamnya KMP Muchlisa berada di perairan Penajam, hanya sekitar 200 meter dari daratan. Hingga berita ini diturunkan, Basarnas Balikpapan tengah melakukan persiapan menuju Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk melaksanakan proses evakuasi secara menyeluruh. (pry)
