Aceh – Atlet panahan Kaltim kembali mengharumkan nama daerah setelah sukses menyumbangkan medali emas kedua, dalam partai final kategori compound beregu putri, yang bergulir pada Senin (16/09/2024), di Komplek SHB, Banda Aceh.
Medali emas pertama sendiri sebelumnya diraih melalui kategori compund perorangan putri. Sehingga total sementara 2 medali emas dan 1 perunggu.
Ketua Pengprov Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) Kaltim, Sutomo Jabir, melalui Sekretaris pengurus, Haidar Fathoni menerangkan, bahwa torehan emas ini melampui target yang dicanangkan yakni hanya 1. Padahal targetan tersebut dibidik lantaran sejak PON Jabar hingga Papua harus puasa akan kilau kepingan emas.
“Dari awal tim pelatih merumuskan KONI itu hanya menargetkan 1 emas dan 1 perak, dasar itu diambil dari keinginan teman-teman untuk memecahkan dahaga emas selama 2 kali PON. Di Papua kita cuma dapat 2 perak 2 perunggu. Targetan kami kalau bisa pecahkan 1 perak jadi 1 emas supaya bisa mengembalikan sedikit demi sedikit kejayaan panahan,” ujar Fathoni.
Apalagi kategori perorangan tidak ditargetkan emas, hanya masuk zona medali. Bahkan hanya nomor beregu yang berpotensi emas.
Namun satu emas itu bagi pengurus merupakan bonus tersendiri bagi archer Benua Etam di kancah multi event nasional terakbar.
“Ternyata yang kami targetkan 1 emas compound beregu putri dasar dari BK PON kemarin karena sama musuhnya jadi ini yang harus dipertahankan ternyata dapat bonus dari 1 emas compound perorangan putri,” ucapnya menjelaskan.
Fathoni pun mengakui pada kategori individu atau perorangan diluar daripada target, dan tentu saja torehan medali emas ini membuat Perpani Kaltim bangga. Padahal cuma beregu putri yang diproyeksikan bisa mendapatkan medali.
Atas hasil ini Ia bersyukur, 2 medali emas bisa didapatkan kembali seperti pada PON 2012 lalu di Riau.
“Kemarin itu sangat bonusnya itu perorangan putri dan yang kami tunggu-tunggu ya hari ini (compound beregu putri), kalau Sepia kami iklas perak ya sudah tapi berarti hari ini kami jaga betul, ternyata apa yang di raih di BK di pertahankan selama latihan dan pelatda akhirnya berbuah manis,” katanya Fathoni
Mewakili Pengprov Perpani, Fathoni mengucapkan rasa syukur dan terimakasihnya kepada KONI Kaltim dan jajaran yang telah memberikan perhatian kepada seluruh cabor khususnya panahan hingga hasilnya yang cukup membanggakan Benua Etam. (Dy)
